Monday, December 15, 2008

Saturday, December 13, 2008

Sistem PLC

Dalam sistem PLC terdapat 4 (empat) komponen bagian utama, komponen tersebut adalah sebagai berikut :

1. CPU (Centrall Processing Unit/ Unit Pemrosesan)
Sesuai dengan namanya unit ini merupakan tempat/alat yang digunakan sebagai pusat pemrosesan semua instruksi-instruksi atau perintah-perintah yang diberikan ke PLC. Untuk menyingkat penyebutannya kadang-kadang alat ini hanya disebut dengan nama prosesor. Pada unit ini penyusun utama terdiri dari rangkaian-rangkaian elektronik yang rumit dan kompleks. Saat suatu perintah diberikan ke unit ini, maka perintah itu akan diterima, diterjemahkan, kemudian dipecahkan dalam kode-kode dan diteruskan ke unit-unit lain sebagai perintah untuk melaksanakan tugas yang diterimanya.
CPU dilengkapi dengan baterai cadangan untuk cadangan bila sumber utama mengalami gangguan/padam.

2. Programmer/monitor
Programmer/monitor merupakan suatu alat yang digunakan untuk berkomunikasi dengan PLC. Dengan menggunakan programmer/monitor ini dapat dimasukkan program ke dalam PLC dan juga dapat memonitor proses yang dilakukan oleh PLC. Programmer atau monitor mempunyai beberapa fungsi yaitu:
a) Off, difungsikan untuk mematikan PLC sehingga program yang dibuat tidak dapat dijalankan.
b) Run, difungsikan untuk pengendalian suatu proses pada saat program dalam kondisi diaktifkan.
c) Monitor untuk mengetahui keadaan suatu proses yang terjadi pada PLC.
d) Program yang menyatakan suatu keadaan dimana programmer/monitor dapat digunakan untuk membuat program.
Programer/monitor sering disebut sebagai hand held programer.

3. Modul masukan dan keluaran PLC
Terminal masukan mengirimkan sinyal dari kabel yang dihubungkan dengan masukan sensor dan tranduser, sedangkan keluaran menyediakan keluaran yang aktuator/indikator alat.
Hal yang penting dalam modul masukan/keluaran adalah tegangan modul dan nilai arus. Modul masukan bernilai 24 volt DC dan tidak diperbolehkan bekerja pada tegangan 120 volt AC atau 220 volt AC, tegangan ini akan membuat kerusakan PLC.

4. Catu Daya
Sumber tegangan pada industri kebanyakan 220 volt AC dengan tegangan 50 Hz. Kebanyakan PLC beroperasi pada tegangan searah +5 dan -5 volt. Oleh sebab itu, CPU PLC harus membuat rangkaian untuk mengubah 220 volt AC menjadi 5 volt dan -5 volt.

Makna Lambang Garuda Pancasila

  • Burung Garuda melambangkan kekuatan
    • Warna emas pada burung Garuda melambangkan kejayaan
  • Perisai di tengah melambangkan pertahanan bangsa Indonesia
    • Simbol-simbol di dalam perisai masing-masing melambangkan sila-sila dalam Pancasila, yaitu:
      • Bintang melambangkan sila Ketuhanan Yang Maha Esa
      • Rantai melambangkan sila Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab
      • Pohon beringin melambangkan sila Persatuan Indonesia
      • Kepala banteng melambangkan sila Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan
      • Padi dan Kapas melambangkan sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
    • Warna merah-putih melambangkan warna bendera nasional Indonesia. Merah berarti berani dan putih berarti suci
    • Garis hitam tebal yang melintang di dalam perisai melambangkan wilayah Indonesia yang dilintasi Garis Khatulistiwa
  • Jumlah bulu melambangkan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia (17 Agustus 1945), antara lain:
    • Jumlah bulu pada masing-masing sayap berjumlah 17
    • Jumlah bulu pada ekor berjumlah 8
    • Jumlah bulu di bawah perisai/pangkal ekor berjumlah 19
    • Jumlah bulu di leher berjumlah 45
  • Pita yg dicengkeram oleh burung garuda bertuliskan semboyan negara Indonesia, yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “berbeda beda, tetapi tetap satu jua”.

Perbandingan Model OSI dan Model TCP/ IP DOD

Model OSI

1. Physical

Ò Mengirim bit dan menerima bit.

Ò Berkomunikasi langsung ke berbagai jenis media komunikasi yang sesungguhnya

2. Data Link

Ò Memastikan bahwa paket akan dikirim dengan peralatan yang sesuai di LAN dengan penggunakan alamat perangkat keras, menerjemahkan pesat-pesan dari layer network untuk dipindahkan ke layer phisical.

Ò MAC, LLC

3. Network

Ò Mengelalo pengalamatan peralatan, melacak lokasi peralatan di jaringan dan memutuskan cara terbaik untuk memindahkan data.

4. Transport

Ò Melakukan segmentasi dan menyatukan kembali data yang tersegmentasi menjadi arus data.

Ò TCP, UDP

5. Session

Ò Membentuk, mengelola dan memutuskan session-session antar layer presentation. Session mengkoordinasi komunikasi antar sistem.

Ò NFS, SQL, X Window

6. Presentation

Ò Menyajikan data ke layer application dan bertanggung jawab pada penerjemahan data dan format data.

Ò PICT, TIFF, JPEG, MIDI, MPEG, RTF

7. Application

Ò Tempat user berinteraksi dengan komputer.

Ò WWW, email gateway, electronic data interchange, dll

Model TCP / IP DOD

Lapisan Process / Application

Telnet
(Telecomunication Network)

n Menggunakan port 23

n Hubungan dua komputer sebagai terminal virtual

n Telnet memberikan akses penuh ke semua lapisan TCP/IP

Catatan :

Port adalah jalur yang digunakan untuk mengakses lapisan transport.

Socket adalah kumpulan dari port

FTP (File Transfer Protocol)

n Berfungsi memindahkan file dari satu komputer ke komputer lain melalui jaringan komputer.

n Menggunakan port 21

n Jenis hubungan adalah connection-oriented (TCP)

n Tidak dapat mengeksekusi program secara remote.

SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)

n Berfungsi untuk pengaturan pengiriman electronic mail.

n Menggunakan port 25.

n Jenis hubungan adalah connection-oriented (TCP)

TFTP (Trivial File Transfer Protocol)

n Merupakan penyederhanaan dari FTP

n Menggunakan port 69

n Jenis hubungan connectionless-oriented (UDP)

Kerberos

n Protokol untuk keamanan yang menggunakan sebuah alat yaitu autentication server untuk memeriksa password dan enkripsi yang digunakan

n Banyak digunakan oleh sistem operasi UNIX

DNS
(Domain Name System)

n Sistem yang memungkinkan translasi suatu nama dari host di jaringan komputer atau internet menjadi IP address.

SNMP (Simple Network Management Protocol)

Cara untuk mengawasi dan mengatur peralatan di jaringan komputer

RPC (Remote Prosedure Call)

Membuat sebuah fungsi remote transparant seperti pada komputer lokal

X Windows

n Protokol yang memungkinkan dilakukannya proses multitasking


Lapisan Host-to-host

TCP (Transmission Control Protocol)

n Mengubah blok data yang besar menjadi segmen-segmen yang di beri nomor dan disusun secara berurutan agar penerima dapat menyusun kembali segmen-segmen itu seperti saat dikirimkan.

n Connection-oriented à memberikan kepastian bahwa penerima menerima paket yang dikirim.

UDP (User Datagram Protocol)

n Proses pengiriman paket bergantung pada lapisan atas untuk mengontrol keutuhan data.

n Banyak digunakan pada aplikasi-aplikasi yang tidak peka terhadap gangguan.

n Penggunaan bandwidth effisien.

n Berjenis protokol connectionless-oriented


Lapisan Internet

IP (Internet Protocol)

n Protocol yang memberikan alamat atau identitas logika untuk peralatan di jaringan komputer

n Berbeda dengan MAC address yang diberikan secara permanen pada waktu peralatan di buat

Fungsi IP Address

n Service tidak bergaransi (connectionless-oriented)

n Pemecahan (fragmentation) dan penyatuan paket-paket

n Fungsi meneruskan paket.

n IP memiiki elemen yang di sebut time to live (TTL) yaitu membatasi lamanya waktu suatu paket beredar di dalam jaringan.

n Jika suatu paket memiliki informasi yang salah maka paket tidak akan berbedar secara terus menerus namun akan dihapus bila TTL sudah tercapai.

ARP (Address Resolution Protokol)

n Protokol yang digunakan untuk melakukan translasi dari IP yang diketahui menjadi MAC Address.

n Penggunaan ARP dengan asumsi bahwa pada umumnya bahwa relasi dari MAC address dengan IP address jarang berubah-ubah.

n Menggunakan protocol broadcast

RARP (Reverse Address Resolution Protocol)

n Protocol yang digunakan untuk mentranslasi MAC address yang diketahui menjadi IP address.

n Router menggunakan RARP untuk mendapatkan IP address dari MAC address yang diketahuinya.

BOOTP (Bootstrap Protocol)

n Protocol yang digunakan untuk proses boot pada jaringan diskless workstation.

n Dengan protocol ini IP address dapat diberikan berdasarkan MAC addressnya.

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)

n Memberikan alamat IP secara otomatis pada suatu workstation yang menggunakan protocol TCP/IP

n IP address yang dipinjamkan oleh DHCP bersifat sementara sampai dengan periode waktu tertentu.

n Bila suatu workstation berada dalam segemen jaringan yang berbeda digunakan DHCP relay.

ICMP (Internet Control Message Protocol)

Protocol yang digunakan untuk melaporkan jika terjadi suatu masalah dalam jaringan

Fungsi ICMP

n Memberitahukan bila terdapat paket yang tidak sampai ke tujuan.

n Memberitahukan pengirim bila memory buffer di router penuh.

n Memberitahukan pengirim bahwa paket telah melewati jumlah hop maksimum.

n Redirect paket dari gateway ke host.

n Untuk memeriksa hubungan (ping)

Lapisan Network Address

Setingkat dengan gabungan lapisan data link dan lapisan physical

Protocol yan berfungsi pada layer ini :

n Ethernet

n Token Ring

n FDDI

Format File Gambar

Bitmap (.BMP)

- Format gambar yang paling umum dan merupakan format standar Windows.
- Ukuran filenya sangat besar karena bisa mencapai ukuran Megabytes.
- File ini merupakan format yang belum terkompresi dan menggunakan sistem warna RGB (Red, Green, Blue) dimana masing-masing warna pixelnya terdiri dari 3 komponen, R, G, dan B yang dicampur menjadi satu.
- File BMP dapat dibuka dengan berbagai macam software pembuka gambar seperti ACDSee, Paint, IrvanView dan lain-lain.
- File BMP tidak bisa (sangat jarang) digunakan di web (internet) karena ukurannya yang besar.

Joint Photographic Expert Group (.JPEG/JPG)

- Format JPG merupakan format yang paling terkenal sekarang ini.

- Hal ini karena sifatnya yang berukuran kecil (hanya puluhan/ratusan KB saja), dan bersifat portable.

- File ini sering digunakan pada bidang fotografi untuk menyimpan file foto.

- File ini bisa digunakan di web (internet).

Graphics Interchange Format (.GIF)

- Format GIF ini berukuran kecil dan mendukung gambar yang terdiri dari banyak frame sehingga bisa disebut sebagai gambar animasi (gambar bergerak).
- Format ini sering sekali digunakan di internet untuk menampilkan gambar-gambar di web.

Portable Network Graphics (.PNG)

- Format yang standar dan sering digunakan di internet untukmenampilkan gambar atau pengiriman gambar. Ukuran file ini cukup kecil dan setara dengan ukuran gif dengan kualitas yang bagus. Namun tidak mendukung animasi (gambar bergerak).Sebenarnya masih banyak format file gambar lain seperti TIFF (Tagged Image FileFormat), ICO (Icon), EMF (Enchanced Windows Metafile), PCX, ANI (Animation), CUR (Cursor), WBMP (WAP BMP), PSD (Adobe Photoshop Document), dan CDR (Corel Draw).

Direktori dan Sistem Berkas pada linux

Sistem berkas Linux dan Unix diorganisir dalam struktur hirarki, seperti pohon. Level tertinggi dari sistem berkas adalah / atau direktori root. Dalam filosofi disain Unix dan Linux, semua dianggap sebagai berkas, termasuk hard disks, partisi dan removable media. Ini berarti bahwa semua berkas dan direktori (termasuk cakram dan partisi lain) ada di bawah direktori root.

Sebagai contoh, /home/jebediah/cheeses.odt menampilkan alur (path) ke berkas cheeses.odt yang ada di dalam direktori jebediah yang mana ada di bawah direktori home, yang berada di bawah direktori root (/).

Di bawah direktori root (/), ada beberapa kumpulan direktori sistem penting yang umum digunakan oleh banyak distribusi Linux lainnya. Di bawah ini adalah daftar dari direktori umum yang berada tepat di bawah direktori root (/) :

  • /bin - aplikasi biner penting

  • /boot - berkas yang diperlukan untuk mem-boot komputer

  • /dev - berkas device (peranti)

  • /etc - berkas konfigurasi, skrip startup, dll (etc)...

  • /home - direktori pangkal (home) untuk pengguna

  • /lib - libraries sistem

  • /lost+found - menyediakan sistem lost+found untuk berkas yang ada dibawah direktori root (/)

  • /media - mount (memuat) removable media seperti CD-ROM, kamera digital, dll...

  • /mnt - untuk me-mount sistem berkas

  • /opt - tempat lokasi untuk menginstal aplikasi tambahan (optional)

  • /proc - direktori dinamis khusus yang menangani informasi mengenai keadaan dari sistem, termasuk proses (processes) yang sedang berjalan

  • /root - direktori pangkal untuk root, diucapkan 'slash-root'

  • /sbin - sistem biner penting

  • /sys - mengandung informasi mengenai system

  • /tmp - berkas sementara (temporary)

  • /usr - tempat aplikasi dan berkas yang sering digunakan oleh pengguna (users)

  • /var - berkas variabel seperti log dan database

Karakteristik Agama Islam

Sebagian dari fungsi diturunkannya al-Qur’an adalah untuk menyempurnakan jiwa manusia, baik sebagai individu, sebagai makhluk sosial maupun sebagai bagian dari masyarakat dan bangsa.

Al-Qur’an sebagai pedoman yang suci mengarahkan umat manusia agar menjadi makhluk yang paling sempurna yang dapat memegang amanat sebagai khalifah yang mengelola alam semesta bagi kesejahteraan bersama. Sebagai agama, Islam memiliki beberapa karakteristik yang berbeda dengan agama-agama besar lainnya yang dianut umat manusia di dunia. Dr. Yusuf al-Qardhawi, ulama Mesir terkemuka, dalam bukunya al-Khasha`ish al-Ammah li al-Islam, menjelaskan karakteristik Islam tersebut sebagai berikut:
(1) Rabbaniyyah (ketuhanan), artinya Islam merupakan agama yang bersumber dari Allah s.w.t., bukan hasil ciptaan manusia.
(2) Insaniyyah (kemanusiaan), yaitu Islam merupakan satu-satunya agama yang cocok dengan fitrah manusia.
(3) Syumuliyyah (menyeluruh), artinya Islam merupakan agama yang mengatur segalaaspek kehidupan manusia, mencakup akidah (teologi), ibadah, muamalah (hubungan antar sesama manusia), jinayah (pidana), ahwal syakhshiyyah (perdata), dan akhlak (moralita).
(4) al-Waqi’iyyah (real), artinya semua ajaran Islam adalah realistis, dapat dengan mudah diaflikasikan dalam kehidupan.
(5) al-Wasathiyyah (moderat), yaitu ajarannya sangat memperhatikan unsur keseimbangan (balance) antara faktor materi atau jasmani dengan faktor immateri atau rohani.
(6) al-Wudhuh (jelas), artinya Islam memiliki konsep yang jelas dalam membina umatnya. Dan
(7) al-Jam’u baina al-Tsabat wa al-Murunnah (integritas antara permanen dan fleksibel), maksudnya bahwa ajaran Islam memperhatikan kondisi umat yang berbeda-beda, sehingga menyatukan duaaspek sekaligus, yaitu antara ajaran yang permanen dan fleksibel, atau antara azimah (ketetapan awal) dan rukhshah (keringanan).

Risalah al-Qur’an yang disebut juga sebagai Risalah Ilahiyah menjadikan agama Islam sebagai agama fitrah, agama yang menjunjung tinggi akal pikiran, agama ilmu dan hikmah, agama kebebasan dan kemerdekaan. Risalah al-Qur’an begitu penting dalam membentuk jiwa manusia sehingga menjadi manusia yang berkebudayaan maju dan memiliki peradaban yang tinggi. Keberhasilan risalah Islamiyah tersebut ditunjang oleh hakikat agama itu sendiri dan beberapa faktor lain.

Distribusi Linux

Distribusi Linux atau sering disingkat dengan Distro Linuxsebutan untuk sistem operasi komputer mirip UNIX (UNIX-Like) yang menggunakan kernel Linux.Ada banyak disto Linux yang telah muncul, beberapa bertahan dan besar bahkan sampai menghasilkan turunan, contohnya adalah Distro Debian GNU/Linux. Distro ini telah menghasilkan puluhan anak, misalnya Ubuntu, Knoppix, Xandros, DSL, dsb. Turunan Distro Slackware seperti Vector Linux, SLAX dan miniSlack.Beberapa hal yang membedakan antara distro satu dengan lainnya, misalnya Instalasi, versi kernel, aplikasi yang disertakan dan program bantu. Versi baru distro biasanya memaketkan kernel yang lebih baru dan aplikasi-aplikasi yang lebih baru.

Berikut adalah beberapa distribusi Linux yang terkenal :
• Slackware
Merupakan dedengkot Linux atau distro lama yang sampai sekarang masih aktif dikembangkan. Fokus dari distro ini adalah memproduksi distro yang paling 'UNIX-Like', standar, sederhana dan stabil. Sistem pemaketan yang digunakan tergolong tua, .tgz, namun membuat penggunanya tidak terlalu pusing dengan dependencies (ketergantungan antar paket). Turunan dari distro ini adalah Vector Linux, SLAX, dan miniSlack, bahkan pada mulanya SuSE Linux-pun berbasis Slackware.

• Debian
Merupakan distro yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan. Distro ini dikembangkan oleh hacker seluruh dunia. Sistem pemaketannya menggunakan .deb yang sangat memudahkan penggunanya. Dari distro ini lahir banyak distro turunan yang terkenal, seperti Knoppix (distro yang dapat berjalan tanpa harus melakukan instalasi) dan Ubuntu.

• RedHat
RedHat merupakan distro yang sangat terkenal di dunia server, walaupun tidak mengabaikan sisi dekstop. Fokus dari distro ini memang pada sisi server. Sistem pemaketannya menggunakan RPM (RedHat Package Manager) yang digunakan banyak turunannya, seperti Linux Mandriva (dahulu Mandrake). Fedora Core merupakan penerus RedHat yang dikembangkan oleh komunitas pengguna RedHat. Sedangkat RedHat sendiri fokus pada RedHat Enterprise Linux yang bersifat komersil.

• SuSE
Distribusi yang satu ini sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools) yang digunakan untuk mengkonfigurasi sistem.

• Mandrake
Merupakan turunan dari distro RedHat yang dioptimasi untuk Pentium. Mandrake relatif mudah dalam penggunaannya.Masih banyak distro Linux lainnya, namun yang disebutkan disini hanya distro-distro yang terkenal saja. Anda bisa mendapatkan distro-distro diatas dengan relatif mudah. Rata-rata pembuat distro
memperkenankan Anda untuk men-download ISO image melalui web, ftp atau bittorrent, misalnya pada situs luar negeri.

Tutorial Instalasi Linux SLAX 6.0.3 USB

Slax merupakan salah satu jenis distribusi (distro) Linux yang berbasis Slackware dan juga merupakan salah satu distro dengan kemampuan bootable (dapat dijalankan langsung dari CD atau USB tanpa proses instalasi) dan dapat didowload di “www.slax.org”. Di sini Slax dibagi menjadi beberapa jenis distro, antara lain:
1. SLAX Standard Edition, adalah sistim operasi Slax dengan ketersediaan aplikasi yang luas dan dilengkapi dengan sistem Xwindow dan lingkungan desktop KDE.
2. SLAX KillBill Edition, adalah sistim operasi Slax yang mampu menjalankan beragam aplikasi Windows di Linux. Linux ini dilengkapi dengan desktop KDE, Wine, Dosbox dan Qemu.
3. SLAX Server Edition, adalah sistem operasi yang banyak menyediakan layanan Internet atau jaringan seperti: DNS, DHCP, HTTP, FTP, MySQL, SMTP, POP3, IMAP , dan SSH.
4. Minimalistic SLAX. Versi Slax yang hanya menggunakan memori sistem sebesar 128MB untuk bisa bekerja dengan ukuran file keseluruhan yang cukup mini (sekitar 50MB).
5. SLAX Popcorn Edition, adalah sistem operasi Slax yang bisa disimpan dan dijalankan pada flash disk berukuran 128MB. Versi ini cuma berisikan aplikasi XFce Desktop, Mozilla Firefox, beep-XMMS, Gaim, dan AbiWord.
6. SLAX Frodo edition, adalah sistem operasi Slax yang hanya menyediakan perintah baris (Console) tanpa ketersediaan dekstop grafis.
7. SLAX Boot CD, adalah sistem operasi Slax yang bisa dijalankan dari USB Flash jika tidak bisa booting secara langsung dari komputer. Dapat juga digunakan boot Slax untuk menjalankan ISO Slax yang berada di harddisk.

USB instalasi Linux memungkinkan anda untuk menginstal sebuah sistem operasi Linux portabel di USB flash drive atau tidak ada tombol yang lebih besar dari ibu jari Anda (thumbdrive). Portabel ini sistem operasi Linux dapat dijalankan dari komputer manapun yang dapat boot dari sebuah perangkat flash, memungkinkan Anda untuk membawa sistem operasi, desktop, aplikasi, file, email, pengaturan pribadi, favorit, permainan dan lebih dengan Anda.
Yang diperlukan:
• 256MB atau lebih besar USB flash drive
• HP-USB Format tool (Opsional)
• SLAX-6.0.3.tar SLAX-6.0.3.tar
• Tool 7-Zip atau alat lain ekstraksi arsip
• Windows Host USB untuk melakukan instalasi
Tutorial Instalasi SLAX USB :
1. Download HP-USB format tool dan format flash drive Anda menggunakan FAT Lemak atau pilihan
2. Download SLAX untuk USB. Tar file
3. Menggunakan 7-Zip extract file dari SLAX-6.0.3.tar ke akar Anda stick USB
4. Arahkan ke folder boot di "USB device" dan klik bootinst.bat
5. Ikuti petunjuk onscreen untuk membuat perangkat bootable
6. Setelah USB memasang skrip telah selesai, reboot komputer anda dan mengatur BIOS anda atau Boot Menu untuk boot dari perangkat USB
7. USB SLAX Linux compilation Pada reboot, Anda harus memiliki sucessful peluncuran USB anda kompilasi SLAX Linux
* Jika anda memerlukan tambahan membantu Anda membuat flash drive boot, periksa kami BIOS opsi boot bagian atau Bagian Peralatan.

Sistem Komputer

Empat komponen dalam sistem komputer, yaitu :

1. Pemroses

> Berfungsi untuk mengendalikan operasi komputer dan melakukan fungsi pemrosesan data.
> Pemroses melakukan operasi logika dan mengelola aliran data dengan membaca instruksi dari
memori dan mengeksekusinya.

> Langkah kerja pemroses :
a. Mengembil instruksi biner dari memori
b. Mendekode instruksi menjadi aksi sederhana
c. Melakukan aksi

> 3 tipe operasi komputer :
a. Operasi aritmatika (ADD, SUBSTRACT, MULTIPLY, DIVIDE)
b. Operasi logika (OR, AND, XOR, INVERTION)
c. Operasi pengendalian (LOOP, JUMP)

> Pemroses terdiri :
a. ALU (Aritmatic Logic Unit) Berfungsi untuk melakukan operasi aritmatika dan logika.
b. CU (Control Unit) Berfungsi untuk mengendalikan operasi yang dilaksanakan sistem
komputer.
c. Register-register Berfungsi untuk :
>> Membantu pelaksanaan operasi yang dilakukan pemroses
>> Sebagai memori yang bekerja secara cepat, biasanya untuk tempat operand-operand
dari operasi yang akan dilakukan.
>> Terbagi menjadi register data dan register alamat.
>> Register data terdiri dari general dan special purpose register.
>> Register alamat berisi :
a. Alamat data di memori utama
b. Alamat instruksi
c. Alamat untuk perhitungan alamat lengkap Contoh : register indeks, register penunjuk
segmen, register penunjuk stack, register penanda (flag)

> Pemroses melakukan tugasnya dengan mengeksekusi instruksi-instruksi di program dengan
mekanisme instruksi sebagai berikut :
a. Pemroses membaca instruksi dari memori (fetch)
b. Pemroses mengeksekusi instruksi (execute)

> Eksekusi program berisi pengulangan fetch dan execute. Pemrosesan satu instruksi disebut
satu siklus instruksi (instruction cycle).

2. Memori

> Berfungsi untuk menyimpan data dan program
> Biasanya volatile, tidak dapat mempertahankan data dan program yang disimpan bila sumber
daya energi (listrik) dihentikan.
> Konsep program tersimpan (stored program concept), yaitu program (kumpulan instruksi)
yang disimpan di suatu tempat (memori) dimana kemudian instruksi tersebut dieksekusi.
> Setiap kali pemroses melakukan eksekusi, pemroses harus membaca instruksi dari memori
utama. Agar eksekusi dilakukan secara cepat maka harus diusahakan instruksi tersedia di
memori pada lapisan berkecepatan akses lebih tinggi. Kecepatan eksekusi ini akan
meningkatkan kinerja sistem.
> Hirarki memori berdasarkan kecepatan akses :
· Register (tercepat)
· Chace memory Memori berkapasitas terbatas, berkecepatan tinggi yang lebih mahal
dibanding memori utama
. Chace memory adalah diantara memori utama dan register, sehingga pemroses tidak
langsung mengacu memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya lebih
tinggi.
· Main memory
· Disk chace (buffering) Bagian memori utama untuk menampung data yang akan ditransfer
dari/ke perangkat masukan/keluaran dan penyimpan sekunder
. Buffering dapat mengurangi frekuensi pengaksesan dari/ke perangkat masukan/keluaran
dan penyimpan sekunder sehingga meningkatkan kinerja sistem.
· Magnetic disk
· Magnetic tape, optical disk (terlambat)

3. Perangkat masukan dan keluaran (I/O)

> Adalah perangkat nyata yang dikendalikan chip controller di board sistem atau card.
> Controller dihubungkan dengan pemroses dan komponen lainnya melalui bus.
> Controller mempunyai register-register untuk pengendaliannya yang berisi status kendali.
> Tiap controller dibuat agar dapat dialamati secara individu oleh pemroses sehingga perangkat
lunak device driver dapat menulis ke register- registernya sehingga dapat mengendalikannya.
> Sistem operasi lebih berkepentingan dengan pengendali dibanding dengan perangkat fisik
mekanis
> Perangkat I/O juga memindahkan data antara komputer dan lingkungan eksternal.
> Lingkungan eksternal dapat diantarmuka (interface) dengan beragam perangkat, seperti :
a. Perangkat penyimpan sekunder
b. Perangkat komunikasi
c. Terminal

4. Interkoneksi antar komponen

> Adalah struktur dan mekanisme untuk menghubungkan antar komponen dalam sistem
komputer yang disebut bus.
> Bus terdiri dari tiga macam, yaitu :
a. Bus alamat (address bus) Berisi 16, 20, 24 jalur sinyal paralel atau lebih. CPU mengirim
alamat lokasi memori atau port yang ingin ditulis atau dibaca di bus ini. Jumlah lokasi
memori yang dapat dialamati ditentukan jumlah jalur alamat. Jika CPU mempunyai N jalur
alamat maka dapat mengalamati 2 pangkat N (2N) lokasi memori dan/atau port secara
langsung.
b. Bus data (data bus) Berisi 8, 16, 32 jalur sinyal paralel atau lebih. Jalur-jalur data adalah dua
arah (bidirectional). CPU dapat membaca dan mengirim data dari/ke memori atau port.
Banyak perangkat pada sistem yang dihubungkan ke bus data tetapi hanya satu perangkat
pada satu saat yang dapat memakainya.
c. Bus kendali (control bus) Berisi 4-10 jalur sinyal paralel. CPU mengirim sinyal-sinyal pada
bus kendali untuk memerintahkan memori atau port. Sinyal bus kendali antara lain :
· Memory read Untuk memerintahkan melakukan pembacaan dari memori.
· Memory write Untuk memerintahkan melakukan penulisan ke memori. · I/O read Untuk
memerintahkan melakukan pembacaan dari port I/O.
· I/O write Untuk memerintahkan melakukan penulisan ke port I/O.
> Mekanisme pembacaan Untuk membaca data suatu lokasi memori, CPU mengirim alamat
memori yang dikehendaki melalui bus alamat kemudian mengirim sinyal memory read pada
bus kendali. Sinyal tersebut memerintahkan ke perangkat memori untuk mengeluarkan data
pada lokasi tersebut ke bus data agat dibaca CPU.
> Interkoneksi antar komponen ini membentuk satu sistem sendiri, seperti ISA (Industry
Standard Architecture), EISA (Extended ISA) dan PCI (Peripheral Component Interconnect).
> Secara fisik interkoneksi antar komponen berupa "perkawatan".
> Interkoneksi memerlukan tata cara atau aturan komunikasi agar tidak kacau (chaos) sehingga
mencapai tujuan yang diharapkan.

Wednesday, December 10, 2008

Karakteristik Linux

Mengenal Karakteristik Linux seperti tertera di bawah ini :

· Multi Tasking

Linux mendukung true preemptive multi-tasking, artinya semua proses seluruhnya berjalan independen dari proses yang lain tanpa harus membuat proses lainnya berhenti.

· Multi User

Linux dapat melayani beberapa user untuk menjalankan suatu aplikasi yang sama dari terminal yang sama ataupun berbeda.

· Multi Processing

Sejak versi 2.0 Linux juga dapat berjalan pada arsitektur multi processor. Ini berarti sistem operasi dapat mendistribusikan beberapa aplikasi antar procesor.

· Architecture independence

Linux berjalan pada berbagai platform hardware. Dari arsitektur CISC sampai dengan RISC, dari mikrokomputer sampai dengan mainframe.

· Demand load executables

Hanya bagian program yang digunakan untuk proses eksekusi sajalah yang dimuat ke memori. Bila sebuah proses baru dibuat dengan system call fork(), memori yang digunakan tidak langsung dialokasikan khusus, tetapi menggunakan memori dari proses parent-nya. Jika proses parent atau child mengakses page frame yang sama, maka akan dilakukan salinannya baru kemudian penulisan dilakukan pada page frame baru tersebut. Jadi masing - masing proses tidak saling menganggu. Hal ini dikenal dengan mekanisme copy-on-write.

· Various formats for executable files

Anda dapat mengkonfigurasi agar kernel dapat mengeksekusi file sesuai denganformatnya. Jadi Linux tidak hanya dapat mengeksekusi format file ELF atau AOUT saja.

· Paging

Perpindahan page-page yang individual antara memori fisik dan disk (dalam hal ini hard disk) dari memori virtual. Pada sistem UNIX lama digunakan mekanisme swapping dimana memori seluruh proses di simpan ke disk, hal ini membuat kinerja sistem menjadi tidak efisien.

· Dynamic cache for hard disk

Secara dinamis, Linux menyesuaikan ukuran memori cache yang digunakan supaya sesuai dengan situasi penggunaan memori. Bila sedang mengalami kekurangan memori, cache dikurangi. Namun begitu ada memori yang dibebaskan maka cache dinaikkan.

· Shared libraries

Ini juga merupakan salah satu teknik agar penggunaan memori menjadi lebih efisien. Beberapa program yang menggunakan pustaka (library) yang sama tidak perlu memuat pustaka tersebut ke memori, tetapi cukup memuatnya sekali untuk digunakan secara bersama-sama. Pada sistem operasi lain, hal ini dikenal dengan Dynamic linken libraries (DLL).

· Support for POSIX standard and in part System V and BSD

Linux mendukung penuh aturan-aturan standar dari POSIX serta beberapa interface tambahan dari System V dan BSD. Sehingga software yang ditujukanuntuk UNIX, secara umum dapat dengan mudah di port ke Linux.

· Memory protected mode

Setiap proses memiliki address space tersendiri yang mencegah proses dari pengaksesan ke memori proses lain bahkan kernel. Sehingga proses yang error tidak akan membuat macet seluruh sistem.

· Support for national keyboards and fonts

Dukungan yang luas kepada keyboard dan kumpulan karakter nasional.

· Different file systems

Mendukung penggunaan sistem file yang berbeda. Saat ini sistem file yang umumdigunakan adalah ext2, ext3 dan reiserfs. Sistem file lain yang didukung antara

lain MS-DOS, VFAT (Win9x/ME), NTFS (Win-NT), ISO (CD-ROM), NFS, HPFS (OS/2), dsb. Sebagai tambahan, pada versi kernel lama yaitu kernel versi 2.4.x kebawah sistem file NTFS tidak didukung untuk akses tulis (write), baru pada versi 2.6.x keatas NTFS sudah didukung akses tulis (write).

· Multi Networking protocol support

Mendukung berbagai macam protokol jaringan, seperti TCP/IP, IPX, PPP,SLIP,dan sebagainya .